Dalam kejadian itu, polisi menyita tiga pucuk senjata, yakni senapan atau AR-style rifle, AR-style pistol, dan handgun.
Hale, sang pelaku, dikatakan telah memperoleh setidaknya dua senjata api secara legal. Polisi sedang menyelidiki motif pelaku.
Terlepas dari pengawasan tersebut, polisi masih menyelidiki rumah penembak dan telah berbicara dengan ayah tersangka.
Sejauh ini, Hale tidak memiliki masalah kesehatan mental. Covenant School memiliki sekitar 200 siswa dari TK hingga kelas enam SD.
Ibu Negara AS Jill Biden mengatakan di akun Twitternya @flotus bahwa dia "speechless" saat menggambarkan penembakan yang menewaskan sedikitnya tiga siswa dan tiga anggota staf di Sekolah Dasar Sekolah Covenant.
Di forum National League of Cities, Jill berkata pelan, "Kami berdoa bersama Nashville." Direktur media MNPD Don Aaron mengatakan dalam konferensi pers sebelumnya bahwa polisi menerima telepon tentang "tembakan brutal" yang diterima di Covenant School pukul 10.13.
saat bertemu dengan petugas di lantai dua pukul 10:27. Sementara itu, Kendra Loney dari Dinas Pemadam Kebakaran Nashville memastikan tidak ada korban lain dalam penembakan massal di SD Nashville tersebut.***
Artikel Terkait
Jangan Panik! Ini Solusi Gagal Menyimpan Biodata SNBT
Negara Uganda Sahkan RUU Anti-LGBT, Pelaku Bisa Mendapat Hukuman Mati
Pemimpin Junta Myanmar Berjanji Akan Bertindak Lawan Sebelum Pemilu
Pemerintah Beri Kelonggaran Pedagang Pakaian Bekas Impor Berjualan Selama Bulan Ramadhan dan Lebaran