OURINDONESIA.COM - Seorang pramugari yang bernama Rani bekerja disalah satu maskapai penerbangan di Indonesia, memiliki kisah horor ketika sedang bertugas.
Selama bekerja menjadi pramugari, Rani sangat suka dengan pekerjaanya, hingga suatu hari Rani mengalami kejadian yang tidak mengenakan sehingga membuatnya trauma.
Saat itu ada jadwal penerbangan ke Manado, dan Rani bertugas untuk menyambut penumpang yang masuk kedalam pesawat. Setelah pesawat sudah terbang, semua pramugari mulai bekerja seperti biasa.
Ketika mereka (pramugari) selesai melayani penumpang, pramugari yang bertugas mulai beristirahat dikursinya masing-masing.
Baca Juga: Inilah Beberapa Keistimewaan Pada Bayi Prematur
Ketika sedang beristirahat, Rani melihat ada sosok pria tinggi dan memakai baju hitam sedang berdiri ditengah kabin kursi pramugari.
Pria tersebut menatap dengan tajam kepada Rani, namun Rani mencoba menghampirinya, Rani mengira pria tersebut hendak meminta bantuan. Tapi ditengah kabin, pria tersebut mendadak hilang.
Zamia adalah teman rekan kerja Rani memintanya untuk berisitirahat, karena tidak ada panggilan dari penumpang.
Kejadian tersebut membuat Rani berfikir bahwa pria tersebut adalah makhluk tak kasat mata. Kemudian Rani dan rekan kerja mulai mendatangi penumpang yang meminta bantuan.
Baca Juga: Transgender Tercantik Asal Thailand, Nong Poy Dilamar Kekasihnya
Ketika Rani dan rekannya kembali duduk dikursi peristirahatan, Rani melihat sosok pria itu muncul lagi. Pria itu berdiri ditengah kabin sambil menatap tajam ke arah Rani. Rani tetap duduk diam mencoba tenang, karena yang ia lihat adalah makhluk halus.
Pria tersebut mulai berjalan ke arah Rani, namun ketika sudah dekat, pria itu mulai menghilang. Rani tetap berusaha untuk tenang, namun rekan kerja Rani melihat wajahnya yang tegang.
Rani tidak memberi tahu rekannya alasan mengapa ia sangat tegang. Tiba-tiba, pria tersebut sudah duduk disamping Rani, dan Rani hanya bisa diam dan terkejut menatap pria tersebut.
Pria tersebut memiliki mata merah dan gigi tajam mulai mendekatkan kepalanya ke kepala Rani, kemudian Rani mulai berteriak.
Semua rekan kerja Rani mendatanginya dengan rasa khawatir dengan keadaan Rani. Rani tetap tidak memberitahu apa yang ia lihat. Setelah kejadian teror yang dialami Rani, ia pun memutuskan untuk resign menjadi pramugari.
Artikel Terkait
Kasus Gagal Ginjal Akut Terjadi Lagi, 3 Produk Obat Sirup Diduga Menjadi Pemicu
Mengenal Tokoh BJ Habibie Lebih Dalam
Fakta Terkait Gempa Di Turki Suriah
Harga Emas Meningkat? Yuk Cek Rinciannya
Bayi AA Menjadi Korban Malpraktik Hingga Jari Terputus