Pedulilindungi Beralih ke SATUSEHAT

- Minggu, 5 Maret 2023 | 09:55 WIB
Satusehat Error (ourindonesia)
Satusehat Error (ourindonesia)

OurIndonesia.com - Pengguna aplikasi SATUSEHAT menghadapi masalah login setelah berpindah dari aplikasi PeduliLindungi. Salah satu kendalanya adalah barcode tidak bisa dibaca di tempat umum. Lenny (23), seorang pekerja swasta, mengaku kesulitan untuk pergi ke sebuah restoran di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (1/3).

“Pas mau scan barcode, eh PeduliLindungi sudah pindah ke SATUSEHAT. Saya disuruh login, tapi saya tidak login padahal nomor ponsel dan alamat email saya sudah terdaftar,” ujarnya. ketika CNNIndonesia.com menemukannya pada Rabu (1/3) di Senayan, Jakarta Selatan.

Ia bahkan harus membuka bukti kartu vaksinasi Covid-19 melalui galeri ponselnya untuk meyakinkan petugas saat hendak masuk ke restoran. Aplikasi PeduliLindungi di iOS telah berubah menjadi SATUSEHAT, warga mencoba masuk baik dengan ponsel atau email mereka tetapi dikatakan "terjadi kesalahan, coba lagi". Meskipun halaman utama aplikasi menyatakan bahwa aplikasi SATUSEHAT adalah penerus PeduliLindungi dan semua informasi akan ditautkan ke aplikasi baru Kementerian Kesehatan.

"Semua data PeduliLindungi Anda secara otomatis ditransfer ke SATUSEHAT," kata pernyataan aplikasi tersebut. Kepala Biro Transformasi Digital Kementerian Kesehatan Setiaji malu-malu saat ditanya kesulitan login ke SATUSEHAT.

Baca Juga: Rekomendasi Hotel Sekitar ICE BSD, Cocok Buat Kamu yang Rela Nonton Konser atau Perjalanan Bisnis

“Coba masuk dengan email,” katanya, Rabu (1/3).

Sebelumnya, aplikasi PeduliLindungi diubah bertahap menjadi aplikasi SATUSEHAT mulai Selasa (28/2).

"Per hari ini tidak usah download lagi soalnya nanti ada pesan buat update ke versi yang baru," kata Setiaji, Selasa (28/2). Secara terpisah, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan aplikasi SATUSEHAT bertujuan untuk mengurangi laporan kesehatan bagi tenaga kesehatan dari semula 400 aplikasi menjadi delapan.

Baca Juga: Manchester United Bertandang ke Anfield Sebagai Tim Dalam Performa Terbaik - Bisakah Liverpool Mengakhirinya?

“Di SATUSEHAT hanya ada delapan aplikasi. Puskesmas yang sebelumnya membuat berbagai macam aplikasi untuk mengisi aplikasi, memiliki semua 400 aplikasi, maka SATUSEHAT akan memiliki delapan aplikasi," kata Dante, menurut siaran pers situs resmi Kementerian Kesehatan.

Dikutip dalam akun twitter @KemenkesRI akhirnya menanggapi login aplikasi SATUSEHAT tersebut (1/3)

“Hi #Healthies. Terkait peralihan ke aplikasi SATUSEHAT, #Minkes mohon maaf atas kendala yang ditimbulkan. Saat ini kami sedang dalam proses transfer data. Hal ini menyebabkan berbagai masalah dengan check-in, tiket, dan menampilkan catatan vaksinasi.” Tulis @KemenkesRI.

Editor: Yuswialdyth Ardelia

Sumber: Berbagai Sumber

Terkini

Peran Teknologi dalam Memerangi Perubahan Iklim

Senin, 3 April 2023 | 02:00 WIB

Syarat dan Cara Instal KTP Digital

Minggu, 12 Maret 2023 | 00:12 WIB

Pedulilindungi Beralih ke SATUSEHAT

Minggu, 5 Maret 2023 | 09:55 WIB

Whatsapp GB Diklaim Berisiko

Sabtu, 4 Maret 2023 | 20:26 WIB

Mengenang Didi Kempot Melalui Google Doodle

Minggu, 26 Februari 2023 | 20:50 WIB

Toilet Siram Tertua Ditemukan di China

Kamis, 23 Februari 2023 | 18:38 WIB
X